Kopi ternyata memberi pengaruh gen tubuh

Kedai Kopi Telescope (sumber: fodor)

Hal tersebut menjelaskan alasan mengapa sejumlah orang sangat menyukai kopi dan sebagian lainnya tidak minum kopi sama sekali. 

Unsur Genetik dalam tubuh manusia ternyata memiliki peranan dalam mempengaruhi berapa banyak orang minum kopi. 

Hal tersebut terungkap berdasarkan penelitian yang dilakukan ilmuwan dari Institut Penelitian Medis Queensland (QIMR).

Dr Enda Byrne dari QIMR mengatakan, kopi adalah minuman paling populer di dunia dan studi mereka menunjukkan ada varian genetik kecil dalam populasi yang menentukan bagaimana orang bereaksi terhadap kopi. 

Karenanya, hal itu menjelaskan mengapa beberapa orang akan mengkonsumsi kopi pada tingkat yang lebih tinggi dan mengapa orang lain tidak minum kopi sama sekali.

"Studi kami menemukan konsumsi kopi tidak hanya dipengaruhi oleh gen, namun kafein juga dapat mempengaruhi ekspresi gen," kata Dr Byrne.

"Dengan ekspresi gen yang berdampak kafein, kami percaya bahwa kafein kemudian mempengaruhi jalur kimia dalam tubuh.

"Kami juga menemukan hubungan antara gen kafein dan kondisi kompleks lainnya, seperti hipertensi dan penyakit Parkinson.

"Studi kami menunjukkan adanya perubahan dalam ekspresi gen sebelumnya dikaitkan dengan penyakit Parkinson setelah terpapar kafein. Ini mengikuti studi sebelumnya yang telah menunjukkan kafein bisa melindungi dari kemungkinan penyakit Parkinson.

"Sementara temuan ini berhubungan langsung dengan konsumsi kopi, ia menyediakan sepotong kecil dari teka-teki dan dapat menyebabkan penemuan lebih lanjut di sekitar pengaruh kafein pada berbagai gangguan yang kompleks," tambah Dr Byrne.